Kawasaki NINJA 250cc from generation to generation (1983-2013)

           Udah lama banget nih gak posting blog dari bulan Mei,kali ini saya mau sharing tentang model & spesifikasi dari motor yg sangat ngetren di tanah air,yaitu Kawasaki Ninja 250cc,nah yg mau saya bahas adalah sejarahnya Kawasaki Ninja 250cc dari antar generasi.
          Oke deh langsung aja

1st Generation - 1983-1985
            Ninja 250cc pertama yang muncul adalah GPZ-250 yang dipasarkan hanya di Jepang dari tahun 1983 sampai 1985. Seperti yang agan lihat dari gambar di bawah ini, mirip sekali dengankebanyakan UJM (Universal Japanese Machine) yang dibuat oleh banyak perusahaan Jepang pada 1960-an dan 1970-an.

           Tidak ada Fairing dan jok yang cukup datar. Salah satu fitur yang tidak membedakannya dari motor lain karena GPZ-250 menggunakan belt drive. ane ga tahu kengapa sistem penggerak sabuk (belt drive) tidak berhasil sampai ke motor generasi 2. Dan masih banyak lagi yang tidak berhasil sampai ke generasi ke-2. Mesin dari GPZ-250 berpendingin udara dan hanya menggunakan 2 katup per silinder. Puncak HP adalah 17 pada 8000rpm dan menggunakan roda berdiameter 18 inch. Banyak yang berubah pada 1986 ketika motor Generasi Ke-2 diperkenalkan.

2nd Generation - 1986-1987
         Generasi ke-2 Ninja 250cc menandai dimulainya garis terang yang berlanjut sampai hari ini. Motor ini dikenal sebagai GPZ-250R di Jepang atau EX250-E di Amerika Serikat. Mesin yg sekarang sangat familiar: paralel ganda berpendingin air, dengan karburator ganda dan 4 katup per silinder. Roda yg digunakan adalah 16 inch, memiliki chain drive dan hidung fairing diintegrasikan ke dalam body untuk memberikan tampilan yang lebih ramping.

        Power output yg dilaporkan adalah 37,4 hp @ rpm 11000 dan mesin memiliki garis merah 14.000 rpm. Top speed sekitar 95 mph. Namun model ini memiliki kehidupan yang cukup singkat dan hanya berlangsung selama dua tahun sebelum ia digantikan oleh generasi ke-3 Ninja 250cc
Meskipun mirip dengan model generasi ke-3, tidak banyak bagian yang bisa dikanibal antara mereka. Semua body plastik berbeda. Penggunaan gear yg berbeda, camshaft berbeda, karburator yg berbeda, jok yg berbeda dan beberapa kabel & elektronik yg juga berbeda. Secara umum perbedaan kecil, tapi cukup besar untuk mencegah parts yang langsung dipertukarkan dengan motor generasi ke-3.


3rd Generation - 1988-2007
        Generasi ke-3 Ninja 250cc (kadang-kadang disebut Ninja 250 "klasik") hampir mirip dengan model generasi 2, meskipun beberapa bagian sebenarnya saling dipertukarkan.
Mesin generasi ke-3 adalah paralel ganda berpendingin air, menggunakan cam pengaturan double overhead dan 4 katup per silinder dan Fairing yang sedikit lebih lengkap dari model generasi 2. Roda masih 16 inch dan mesin memiliki 14.000 rpm batas rev (kemudian dikurangi menjadi 13.000 untuk keandalan yang lebih baik).

 

           Peak power Ninja 250 generasi ke-3 adalah 37,4 bhp pada 12.500 rpm. Pengukuran HP roda belakang biasanya sekitar 28 bhp untuk motor yg disetel dengan baik dalam kondisi baik. Dilaporkan dengan kecepatan 0-60mph di bawah 6 detik , dengan waktu 14,6 detik dalam 1/4 mil. Top speed sedikit lebih dari 100 mph, mungkin sampai dengan 105 mph pada motor dengan kondisi terbaik, tergantung pada kondisi, berat dan ukuran pengendara dan seberapa baik pengendara, [note: jarum spidometer membaca sedikit lebih tinggi , klaim begitu optimis lebih dari 100 mph mungkin sedang membacakan speedometer, bukan pembacaan kecepatan GPS].
             Sepeda motor ini pada dasarnya tetap tidak berubah sepanjang jangka produksinya, meskipun beberapa perubahan kecil dilakukan pada tahun 1994 yang termasuk menggunakan bahan lebih keras untuk kepala silinder dan beberapa sedikit modifikasi untuk sistem listrik. Namun 98% dari bagian-bagian yang dipertukarkan antara model pertama di 1988 dan model terakhir di 2007 , dan parts yang tidak secara langsung dipertukarkan biasanya dapat digunakan dengan sedikit modifikasi.
Meskipun tidak ada perubahan mekanis dibuat, garis merah diturunkan dari 14.000 rpm sampai 13.000 rpm pada tahun 2005. Hal ini disebabkan Kawasaki menjadi lebih konservatif dan menyadari bahwa mungkin ada beberapa masalah pelumasan lebih dari 13.000 rpm. Pada model awal (1988-1995) sebuah limiter pengapian diatur ke 15.500 rpm. Ini turun menjadi 14.500 rpm antara 1996-2005, dan 14.000 rpm pada tahun 2006-2007. Sekali lagi, tidak ada perubahan pada mesin, hanya keputusan untuk menurunkan rpm maksimal untuk meningkatkan keandalan mesin.
          Jarak tempuh per liter bahan bakar dapat bervariasi di mana saja dari sekitar 45 mpg dengan mengendarai agresif di dalam kota dan mungkin 75 mpg dengan jelajah santai antar negara bagian pada atau di bawah batas kecepatan. Kebanyakan pengendara mendapatkan rata-rata di suatu tempat sekitar 60 mpg. Kapasitas tangki bahan bakar adalah 4,8 galon, memberikan batas nyaman sekitar 250 mil antara pengisian ulang. Menggunakan langkah-langkah luar biasa (meluncur, sedikit berakselesasi, gigi 6 bila memungkinkan, perubahan sproket gearing, tidak ngebut) pengguna telah melaporkan mendapatkan lebih dari 100 mpg (US galon saja), tetapi ente tidak akan melihat sesuatu seperti itu dalam pemakaian normal.
Generasi ketiga Ninja 250 adalah motor ideal untuk pemula dan pengendara berpengalaman.

4th Generation - 2008-2012
           Pada tahun 2008 Kawasaki mengeluarkan generasi ke-4 Ninja 250cc. Meskipun mirip dalam konsep dr motor generasi ke-3, itu hampir sepenuhnya kembali direkayasa.
Motor ini masih 2 karburator berparalel ganda, tetapi frame, bodywork dan mesin semua berbeda dari model generasi ke-3 dan parts yang tidak dapat dipertukarkan. Kawasaki menyatakan bahwa 70% dari mesin dan drivetrain baru ke model generasi ke-4.
         Bagian dari keprihatinan revisi emisi, karena generasi ke-4 Ninja 250cc sekarang menggunakan catalytic converter pada sistem pembuangan, yang sekarang menjadi sistem dua-ke-satu dengan knalpot tunggal. Perubahan lain termasuk diameter roda 17 inch (dengan rotor rem lebih besar) dan sistem suspensi direvisi (dengan shock belakang yg adjustable dan peningkatkan pada shock depan). Kawasaki juga telah menukarkan beberapa top end power untuk low range torque, sehingga model generasi ke-4 ini menarik lebih baik pada revs rendah. Dikombinasikan dengan peningkatan berat badan (extra 22 pounds), ini berarti bahwa generasi Ninja 250 4 cenderung menjadi sedikit lebih lambat dari model generasi ke-3, meskipun perbedaan mungkin tidak benar-benar terlihat oleh pengendara yang lain.

 

 

           Motor generasi ke-4 tidak menggunakan standar tengah seperti pada generasi ke-3. Hal ini menghemat sedikit berat (dan motor generasi ke-4 ini sudah lebih berat), tapi membuat hal-hal seperti mengubah roda dan menyesuaikan rantai lebih sulit. Motor generasi ke-4 ini juga mengganti pengukur suhu motor generasi ke-3 dengan pengukur bahan bakar. Kait bungee dari motor generasi ke-3 yang hilang pada gen-4. Posisi pengendara sepeda pada motor generasi ke-4 juga sedikit lebih "sporty" .
            Dalam hal styling model generasi ke-4 sekarang lebih mirip motor besar dari Kawasaki sport bikes. Kebanyakan orang berpikir model gen-4 terlihat lebih baik (atau setidaknya lebih "modern") daripada model gen-3 , hal ini tidak mengejutkan sejak 3rd gen pada dasarnya menggunakan model styling tahun 1988 .
Di Eropa (dan tempat lain di luar Amerika Utara di mana Ninja 250 dijual), Ninja 250cc generasi ke-4 ini dilengkapi dengan bahan bakar injeksi, tetapi model FI tidak tersedia di Amerika Utara (setidaknya sampai dengan model 2011). Bahan bakar injeksi mungkin akan menambah $ 500 untuk biaya, tapi mungkin bisa membuat mendinginkan mesin lebih mudah dan (kalau bekerja dengan baik) itu lebih dapat diandalkan daripada karburator dan lebih disesuaikan untuk bahan bakar / udara rasio dan kontrol polusi yg optimal. Itu hanya masalah waktu sebelum model FI diperkenalkan di Amerika Serikat sejak Honda telah mengumumkan sebuah (single silinder) 250cc FI untuk 2011 yang akan tersedia di Amerika Serikat. (ini adalah CBR 250R di Indonesia)



 5th Generation - Ninja 250 Fuel Injection 2013
         Kawasaki Ninja 250r new model change telah dirilis di jakarta. Terlihat bagian depannya berubah drastisss, lebih mirip ke ZX10R/ZX6R,body samping berubah, Knalpot berubah, single seat berubah, lampu sen depan menyatu di body seperti Ninja 650, Tangki baru , Spidometer DIGITAL, Odometer analog dan knalpot baru.
         Harga 49,9 jt yg rem biasa warna Lime Green, Ebony, Pearl Stardust White dan Passion Red,bisa dipesan mulai agustus 2012 ini. dan 56,9 jt Ninja 250R rem ABS dengan warna pilihan Lime Green/Ebony dan Passion Red/Stardust White namun baru bisa dipesan Oktober 2012 nanti

Specification
- Tipe mesin: 4 langkah, pendingin air, dua buah sejajar
- Isi silinder: 249 cc
- Diameter x langkah: 62.0×41.2 mm
- Rasio kompresi: 11.3:1
- Katup sistem: DOHC, 8 valve
- Pasokan bajan bakar: Fuel injection system dengan katup throttle ganda
- Pengapian: digital
- Sistem starter: elektrik
- Transmisi: 6-speed, return shift
- Daya maksimum: 23,5 kW (32 PS) / 11.000 rpm
- Torsi maksimum: 21,0 Nm / 10.000 rpm


Ini gambarnya Ninja 250 FI

Terlihat lampu sennya mirip yang digunakan oleh ER6N, Detail panel meternya ada Takometer besar, Spidometer digital, ada trip meter digital, fuel meter digital, penunjuk jam digital , bahkan spionnya pun model baru . . .Spatbor belakang nggak terlalu panjaaang seperti versi lawas, pake rear hugger mini . . . dan yang sesuatu banget adalah . . . ada tombol pass light nya

sekian gan cuplikan dari Kawasaki NINJA 250cc from generation to generation

sumber